Rabu, 06 Juni 2012

MEMBUAT LAMPU DARURAT

Di jaman yang semakin maju, kebutuhan peralatan semakin berkembang dan banyak macamnya. Dan oleh sebab itu saya mencoba membuat sesuatu alat  sederhana dari barang bekas yang oleh sebagian orang sudah dianggap tidak berguna dengan menghabiskan biaya sekitar Rp. 2.500,- (duaribu limaratus rupiah). Bayangkan Lampu emergency alias lampu darurat seharga Rp.2.500,- .... Kalo masih berani nawar berarti anda termasuk orang yang kebangetan banget, hihhihihhihi ....


Peralatan yang di butuhkan berupa:

- Solder (alat ini saya cuma minjem, ga perlu beli, hehehehe ...)
- Tenol / kawat timah


Bahan-bahannya berupa:

- Aki kering bekas 6 Volt atau 12 Volt (mau pake aki kereta api atau aki helikopter juga boleh)
- Lampu LED (LED dari bekas korek api gas yang sudah habis gasnya, biar ngirit, hihihihi ...)
- Resistor 560Ohm (yang ini saya beli di toko elektronik. Murah, harganya @ sekitar Rp. 50,-)

- Papan Sirkuit/PCB (Ini juga beli, Murah koq..., jangan sampe kebangeten ngiritnya ya, hihihihi ...)
- Saklar DC (Ini juga beli, Murah koq di toko elektronik, @Rp. 1.000,-)
- Kabel secukupnya (kalo yang ini, saya gunakan dr barang bekas, hihihihi..)

Selanjutnya, masing-masing LED pada bagian + (positif) di beri tahanan resistor dan pada bagian - (negatif) di sambug menjadi satu lalu. Setelah positif dan negatif tersambung dengan benar, maka langsung di isi arus listrik dari aki bekas tersebut dan biar lebih yahud, kasih saklar. (Dalam gambar saklarnya lupa belom di gambar) dan bla...bla..bla seperti gambar di atas.
Jangan lupa, budayakan untuk saling berbagi agar bangsa ini segera bangkit dari keterpurukan.
Sekian, semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back To Top